DAUR HIDUP KUPU-KUPU
Rifanfajrin.com - Daur Hidup Kupu-kupu kelas 3 SD, dan siklus makhuk hidup
Hai teman teman, apa kabar semuanya? Pada post kali ini rifanfajrin akan mengulas tentang materi kelas 3 sd, tetapi juga relevan diberkan ke kawan kawan kelas 4 - 6 SD, yaitu tentang materi Siklus Makhluk Hidup.
Pada artikel ini dibahas secara khusus tentang siklus hidup yang terjadi pada hewan, misalnya kupu kupu. Kita tahu bahwa setiap hewan mengalami siklus hidup yang berbeda-beda, lo.
Mari simak rangkuman dan Soal Siklus Makhluk Hidup berikut ini, yuk!
Siklus Hidup Hewan: Struktur dan Fungsi Makhluk Hidup
Semua makhluk hidup di mukabumi ini memliki daur hidup, istilah lain yang digunakan adalah nama siklus hidup.
Siklus hidup adalah serangkaian bentuk perubahan makhluk hidup yang mengacu pada perkembangan suatu organisme sejak organisme tersebut lahir hingga mati.
Siklus hidup hewan terntu saja berbeda-beda, ada hewan tertentu yang bermetamorfosis, tetapi juga ada yang tidak.
SIKLUS HIDUP HEWAN AMETAMORFOSIS
Siklus hidup hewan yang tidak mengalami metamorfosis (disebut ametamorfosis) adalah siklus yang bermula dari organisme lahir/menetas/berkembang menjadi organisme dewasa tetapi bentuknya sama.
Jadi, ada hewan hanya mengalami perubahan ukuran menjadi lebih besar, tetapi bentuknya masih tetap sama.
Contoh siklus hewan ametamorfosis misalnya adalah kucing. Kucing yang baru lahir hingga dewasa selalu memiliki bentuk yang sama, yang membedakan ialah ia tumbuh menjadi organisme yang lebih besar dan menjadi kucing dewasa.
Pun demikian dengan organisme lain seperti anjing, ayam, kelinci, dan masih banyak lagi.
SIKLUS HIDUP HEWAN METAMORFOSIS
Metamorfosis merupakan proses yang menyebabkan terjadinya siklus hidup hewan yang mengalami perubahan bentuk.
Pada siklus ini metamorfosis terbagi menjadi dua macam, yaitu:
- metamorfosis sempurna dan
- metamorfosis tidak sempurna.
Metamorfosis sempurna
Merupakan perubahan bentuk hewan yang dimulai dari fase telur, larva, pupa (kepompong), lalu menjadi dewasa.
siklusnya adalah sebagai berikut :
Telur -> larva -> pupa -> dewasa
Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu.
Penjelasan metamorfosis/daur hidup kupu-kupu
Metamorfosis kupu kupu dimulai dari telur, kemudian ia bermetamorfosis menjadi ulat, lalu kemudian berubah menjadi kepompong, dan pada akhir metamorfosis menjadi kupu-kupu.
Hewan lain yang mengalami metamorfosis sempurna misalnya adalah katak atau kodok, nyamuk, dan lain sebagainya.
Metamorfosis tidak sempurna
Sementara itu, metamorfosis tidak sempurna nerupakan perubahan bentuk hewan, namun tidak memasuki fase pupa.
Fase metamorfosis ini dimulai dari telur, kemudian menjadi nimva, lalu menjadi dewasa.
Telur -> nimva -> dewasa
Nimva merupalan hewan kecil atau hewan muda. Cara untuk membedakan nimva dengan hewan dewasa adalah ada atau tidaknya sayap. Contohnya metamorfisis tidak sempurna misalnya antara lain jangkrik, kecoak, belalang, dan lain-lain.
Catatan;
Manusia harus arif dalam memanfaatkan alam dan sekitarnya, jangan sampai aktivitas manusia mengganggu proses daur hidup makhluk hidup, terutama hewan hewan yang bermetamorfosis. Selama siklus hidup terus berjalan, maka makhluk makhluk tersebut tetap akan ada dan tidak akan terjadi kepunahan
Soal
1. Jelaskan manfaat metamorfosis kupu-kupu bagi kehidupan manusia!
Jawab:
Metamorfosis kupu-kupu memiliki manfaat untuk kehidupan manusia, seperti membantu penyerbukan bunga.
Selain itu kupu-kupu juga berperan sebagai antibiotik alami. Tak hanya itu, ia bisa juga membasmi serangga-serangga pengganggu, dan juga menjaga keberlangsungan ekosistem.
2. Tuliskan perbedaan metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna!
Jawab:
Metamorfosis terbagi menjadi dua, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.
Metamorfosis sempurna adalah perubahan bentuk hewan yang dimulai dari fase telur, larva, pupa (kepompong), lalu menjadi dewasa.
Telur -> larva -> pupa -> dewasa
Sedangkan, metamorfosis tidak sempurna adalah perubahan bentuk hewan, tapi tidak memasuki fase pupa.
Jadi fase dimulai dari telur, kemudian menjadi nimva, lalu menjadi dewasa.
Telur -> nimva -> dewasa
