Ciri-Ciri dan Sifat Bangun Datar
Ciri-Ciri dan Sifat Bangun Datar
Pengertian Bangun Datar
Apakah yang dimaksud dengan bangun datar?
Bangun datar adalah suatu bentuk dua dimensi dari bangun-bangun yang mempunyai permukaan datar pada luas, panjang, lebar, dan kelilingnya.
Bangun datar ada bermacam-macam bentuknya, antara lain persegi, persegi panjang, segitiuga, lingkaran, layang-layang, jajar genjang, belah ketupat, trapesium, segi lima, dan segi enam.
Pada kesempatan kali ini, kita akan bersama-sama belajar tentang beberapa ciri dan sifat bangun datar tersebut. Yuk kita simak. Jangan lupa berdoa sebelum belajar ya!
1. Persegi
Persegi adalah bangun datar (dua dimensi) yang memiliki bentuk pada keempat rusuk yang sisinya sama panjang dan memiliki empat sudut siku-siku sebesar 90 derajat.
Apa saja ciri dan sifat bangun datar persegi?
Ciri-ciri dan sifat bangun datar persegi, antara lain:
- Memiliki 4 sisi yang sisi-sisinya sama panjang.
- Memiliki dua diagonal yang sama panjang. Kedua diagonal tersebut saling berpotongan dan membentuk tegak lurus serta membaginya menjadi dua bagian sama panjang.
- Memiliki empat sudut siku-siku yang sama besar, yakni 90 derajat.
- Memiliki empat sumbu simetri lipat.
- Memiliki empat titik sudut.
- Memiliki empat sumbu simetri putar.
2. Persegi Panjang
Persegi panjang adalah suatu bangun datar (dua dimensi) yang memiliki dua bentuk pasang rusuk yang sama panjang dan sejajar, memiliki empat sudut siku-siku dengan panjang sisinya yang berhadapan sama panjang.
Apa saja ciri-ciri dan sifat bangun datar persegi panjang?
Ciri-ciri dan sifat bangun datar persegi panjang, antara lain sebagai berikut.
- Memiliki empat sisi (dimana kedua sisi tersebut saling berhadapan sama panjang dan sejajar).
- Memiliki empat sudut siku-siku yang sama besar, yaitu 90 derajat.
- Memiliki dua diagonal (garis melintang) yang berpotongan menjadi dua bagian yang sama panjang.
- Memiliki dua sumbu simetri lipat.
- Memiliki dua sumbu simetri putar.
4. Segitiga
Segitiga adalah bangun datar
geometri yang mempunyai tiga sisi berupa garis lurus dengan tiga sudut.
Segitiga memiliki beberapa macam bentuk, yaitu segitiga sama kaki, segitiga sama
sisi, segitiga siku-siku, segitiga sembarang, segitiga tumpul, dan segitiga
lancip.
Ciri-ciri dan sifat bangun
datar segitiga, antara lain sebagai berikut.
Segitiga Sama Sisi
Segitiga sama sisi memiliki tiga sudut yang sama besarnya, yakni 60 derajat; Memiliki tiga sisi yang sama panjang; Memiliki tiga sumbu simetri lipat; Memiliki tiga sumbu simetri putar.
Segitiga Sama Kaki
Memiliki satu sumbu simetri lipat; Memiliki dua sisi yang berhadapan sama panjang; Memiliki satu sumbu simetri putar.
Segitiga Siku-siku
Memiliki satu sisi miring; Tidak memiliki sumbu simetri lipat; Memiliki dua sisi yang saling tegak lurus; Tidak memiliki sumbu simetri putar; Salah satu sudutnya, yaitu sudut siku-siku sebesar 90 derajat; Menggunakan rumus phytagoras dalam mencari panjang sisi miringnya.
Segitiga Sembarang
Memiliki tiga sisi tidak sama panjang; Memiliki tiga sudut yang besarannya berbeda; Tidak memiliki sumbu simetri lipat; Memiliki satu sumbu simetri putar.
4. Lingkaran
Lingkaran adalah bangun datar yang tersusun dari kurva dengan jarak yang sama atau dapat dikatakan sebagai garis melengkung sempurna yang memiliki titik pusat.
Ciri-ciri dan sifat bangun datar lingkaran, antara lain:
Memiliki jarak pada tepi garis ke titik pusat yang biasa disebut dengan jari-jari atau dilambangkan r; Memiliki simetri lipat dan putar yang jumlahnya tidak terhingga; Memiliki jumlah derajat lingkaran sebesar 360 derajat; Memiliki satu titik pusat; Memiliki diameter yang membagi lingkaran menjadi dua sisi yang seimbang; Memiliki jari-jari yang menghubungkan ke titik pusat dengan titik busur lingkaran; Memiliki diameter yang konstan.
5. Layang-layang
Layang-layang adalah bangun geometri yang memiliki bentuk segiempat dari dua segitiga sama kaki yang alasnya saling berhimpitan serta memiliki diagonal yang saling tegak lurus.
Ciri-ciri dan sifat bangun datar layang-layang, antara lain:
Memiliki satu sumbu simetri lipat; Tidak memiliki sumbu simetri putar; Memiliki empat sisi berpasangan yang sama panjang; Memiliki empat titik sudut (sepasang sudutnya saling berhadapan sama besar); Memiliki dua diagonal yang berbeda dan saling tegak lurus.