PEMANFAATAN TANAMAN ECENG GONDOK

 RIFANFAJRIN.COM - PEMANFAATAN TANAMAN ECENG GONDOK
pemanfaatan tanaman eceng gondok

Eceng gondok adalah tumbuhan yang tumbuh di kolam-kolam dangkal, tanah basah dan rawa, aliran air yang lambat, danau, tempat penampungan air dan sungai. Tumbuhan ini mampu beradaptasi dengan perubahan ekstrim yang terjadi di ketinggian air, arus air, dan perubahan ketersediaan nutrien, pH, temperatur dan racun-racun dalam air.

Eceng gondok mampu tumbuh secara cepat terutama disebabkan oleh air yang mengandung nutrien yang tinggi, kaya akan nitrogen, fosfat dan potasium (Laporan FAO). Eceng gondok dapat terhambat pertumbuhannya di daerah yang memiliki kandungan garam, misalnya seperti yang ada di danau-danau di daerah pantai Afrika Barat. DI sana, eceng gondok akan bertambah pesat sepanjang musim hujan tetapi berkurang drastis saat kandungan garam naik pada musim kemarau.

Dalam pembahasan kali ini, rifanfajrin akan mengulas tentang dampak negatif keberadaan eceng gondok dan juga manfaat yang dapat diambil dari tumbuhan tersebut. Jika merugikan, bagaiamana upaya penanggulangannya?

MANFAAT ECENG GONDOK

  • Manfaat eceng gondok yang paling banyak dijumpai adalah eceng gondok dapat disulap menjadi berbagai kerajinan tangan, seperti tas, dan juga kerajinan tangan lain berupa perabot rumah tangga, dari kursi hingga meja dan sandal.
  • Dari sisi pelajaran kimia, manfaat eceng gondok adalah sebagai pembersih polutan logam berat di sungai. Eceng gondok sering dikategorikan sebagai gulma di perairan, namun sebenarnya tanaman eceng gondok ini berperan dalam menangkap polutan logam berat.
  • Berdasarkan penelitian, dalam waktu 24 jam eceng gondok mampu menyerap logam kadmium (Cd), merkuri (Hg), dan nikel (Ni), masing- masing sebesar 1,35 mg/g, 1,77 mg/g, dan 1,16 mg/g bila logam itu tak bercampur.
  • Eceng gondok juga memiliki kemampuan menyerap Cd 1,23 mg/g, Hg 1,88 mg/g dan Ni 0,35 mg/g berat kering apabila logam-logam itu berada dalam keadaan tercampur dengan logam lain.
  • Logam chrom (Cr) dapat diserap oleh eceng gondok secara maksimal pada pH 7. logam Cr semula berkadar 15 ppm turun hingga 51,85 persen. Selain dapat menyerap logam berat ternyata eceng gondok mampu menyerap residu pestisida.

DAMPAK NEGATIF ECENG GONDOK

Eceng gondok juga memiliki dampak negatif, yaitu :

  1. • Meningkatnya evapotranspirasi atau penguapan dan hilangnya air melalui daun-daun tanaman), sebab daun-daunnya yang lebar dan serta pertumbuhannya yang cepat.
  2. • Menurunnya jumlah cahaya yang masuk kedalam perairan sehingga menyebabkan menurunnya tingkat kelarutan oksigen dalam air (DO: Dissolved Oxygens).
  3. • Tumbuhan eceng gondok yang sudah mati akan turun mengendap ke dasar perairan sehingga mempercepat terjadinya proses pendangkalan perairan.
  4. • Mengganggu lalu lintas (transportasi) air, khususnya bagi masyarakat yang kehidupannya masih tergantung dari sungai seperti di pedalaman Kalimantan dan beberapa daerah lainnya.
  5. • Meningkatnya habitat bagi vektor penyakit pada manusia.
  6. • Menurunkan nilai estetika lingkungan perairan.

SOLUSI PEMANFAATAN ECENG GONDOK

Meskipun memiliki dampak negatif, bukan berarti tanpa adanya solusi. berikut merupakan beberapa upaya yang dapat dilakukan untk menanggulangi dampak negatif eceng gondok:

Eceng gondok dianggap sebagai gulma yang mengganggu tanaman lain, oleh sebab itu perlu dilakukan berbagai cara dilakukan untuk menanggulanginya.

Tindakan-tindakan yang dilakukan untuk mengatasinya antara lain:

  1. • Menggunakan herbisida
  2. • Mengangkat/membersihkan eceng gondok secara langsung dari lingkungan perairan
  3. • Mengupayakan keseimbangan lingkungan dengan memanfaatkan predator (hewan sebagai pemakan eceng gondok), misalnya ikan grass carp (Ctenopharyngodon idella) atau ikan koan. Ikan grass carp memakan akar eceng gondok, sehingga keseimbangan gulma di permukaan air hilang, daunnya menyentuh permukaan air sehingga terjadi dekomposisi dan kemudian dimakan ikan. Cara ini pernah dilakukan di danau Kerinci dan berhasil mengatasi eceng gondok di danau tersebut.
  4. • Memanfaatkan eceng gondok sebagai bahan pembuatan kertas, kompos, biogas, perabotan, kerajinan tangan, sebagai media pertumbuhan bagi jamur merang sehingga eceng gondok dapat menunjang perekonomian masyarakat

akhir kata

demikianlah ulasan rifanfajrin tentang tanaman eceng gondok, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kita. 


close