TES KEMAMPUAN MEMBACA - TES KEMAMPUAN DASAR (TKD) SEKOLAH DASAR TAHUN 2018/2019

TES KEMAMPUAN MEMBACA - TES KEMAMPUAN DASAR (TKD) SEKOLAH DASAR TAHUN 2018/2019

Tes Kemampuan Dasar (TKD) adalah tes yang khusus diberikan kepada siswa kelas 3 SD sebelum mereka naik ke kelas 4.

TKD terdiri dari tes kemampuan membaca, tes kemampuan menulis, dan tes kemampuan berhitung.

Berikut ini adalah contoh tes kemampuan menulis tahun 2018/2019. Klik pada tautan untuk membaca
Tes Kemampuan Menulis - TKD SD Tahun 2018/2019

Hasil TKD akan dijadikan sebagai tambahan pertimbangan guru untuk memutuskan siswa naik kelas atau tinggal kelas.

Berikut ini adalah Tes Kemampuan Membaca - TKD SD Tahun 2018/2019.
Semoga bermanfaat.

TES KEMAMPUAN MEMBACA - TES KEMAMPUAN DASAR (TKD) SEKOLAH DASAR TAHUN 2018/2019

I. Pilihan Ganda

===
(Bacaan untuk soal nomor 1 s.d. 5)


Teknologi komputer mempunya dampak positif dan negatif. Saat anak-anak dibiarkan menggunakan komputer dengan sembarangan, pengaruh negatif yang didapatkan. Sebaliknya, apabila digunakan secara bijak dan sesuai dengan kebutuhan pendidikan, komputer akan memberikan pengaruh yang positif.

Komputer dalam proses belajar, akan menimbulkan suasana yang menggembirakan bagi anak. Gambar-gambar dan suara yang muncul membuat anak-anak tidak cepat bosan. Komputer dapat merangsang anak untuk mengetahui lebih jauh lagi. Sisi baiknya, anak dapat menjadi lebih tekun dan terpicu untuk belajar berkonsentrasi.

Pengaruh negatif komputer adalah terbukanya akses negatif anak dari penggunaan internet. Ketika anak mampu mengakses internet, sebenarnya hal itu merupakan awal yang baik bagi pengembangan wawasan anak. Akan tetapi, sayangnya, anak juga terancam dengan banyaknya informasi negatif yang ada di internet. Meski begitu, mengajarkan internet kepada anak pada zaman sekarang merupakan hal yang penting. Hanya saja, penggunaan internet pada anak perlu adanya pendampingan orang tua demi mencegah dampak negatif internet.

===

1. Untuk mencegah dampak negatif penggunaan internet pada anak, perlu adanya . . . .

a. pendampingan orang dewasa

b. penggunaan secara bijak

c. suasana yang menyenangkan

d. belajar dengan konsentrasi

2. Arti kata "dampak" pada baris pertama bacaan di atas adalah . . . .

a. pengaruh bagi anak

b. manfaat dari komputer

c. tujuan menggunakan komputer

d. perasaan yang ditimbulkan

3. Sisi baik dalam penggunaan komputer adalah . . . .

a. merangsang rasa ingin tahu anak

b. anak lebih tekun dan terpacu untuk belajar

c. anak tidak bosan dalam belajar

d. anak dapat mengakses internet

4. Adanya gambar-gambar dan suara yang muncul sebagai media dalam pembelajaran membuat perasaan anak . . . .

a. kagum

b. nyaman

c. indah

d. senang/gembira

5. Simpulan dari bacaan di atas adalah . . . .

a. Internet bermanfaat bagi anak untuk bermain game yang menyenangkan

b. Komputer sangat bermanfaat namun perlu digunakan secara bijak

c. Komputer memiliki dampak negatif maka tidak perlu digunakan

d. Anak tidak perlu didampingi oleh orang dewasa dalam menggunakan internet

===

(Bacaan untuk soal nomor 6 s.d. 9)

Malam itu Doni demam. Semakin lama demam badan Doni semakin tinggi. Saat itu juga Doni dibawa ke dokter oeh ayahnya. Selain demam, Doni juga merasakan pusing dan batuk. Untungnya tempat tinggal Doni dekat dengan Rumah Sakit Enggal Waras. Doni segera dibawa ke rumah sakit itu.

Doni langsung diperiksa oleh dokter jaga. Ternyata Doni menderita radang tenggorokan. Hal itu juga yang menyebabkan badan Doni demam tinggi. Dokter segera memberi resep. Tanpa berlama-lama, ayah Doni membawa resep itu ke apotek untuk mendapatkan obat. Apoteker dengan sigap meracik obat sesuai dengan resep yang diterimanya. Malam itu juga Doni dibawa pulang oleh keluarganya.

===

6. Penyakit yang diderita oleh Doni adalah . . . .

a. pusing kepalanya

b. demam yang tinggi

c. batuk berkepanjangan

d. radang tenggorokan

7. Setelah diperiksa oleh dokter, Doni memperoleh . . . .

a. obat

b. resep

c. surat

d. racikan obat

8. Doni dibawa ke rumah sakit oleh . . . .

a. ayah

b. ibu

c. dokter

d. apoteker

9. Petugas yang meracik obat untuk Doni adalah . . . .

a. dokter

b. perawat

c. ayah

d. apoteker

===

(Bacaan untuk soal nomor 10 s.d. 13)

.........................................................

Saat mengikuti upacara bendera hari Senin yang lalu, Tiara pingsan dalam barisan. Tiara digendong oleh Bu Wahyu menuju ruang UKS untuk memperoleh pertolongan. Tak beberapa lama, Tiara sudah siuman dari pingsannya. Ternyata, Tiara pingsan karena belum sarapan pagi.

Sebungkus nasi dan segelas air teh hangat disodorkan oleh Bu Wahyu untuk dimakan dan diminum. Setelah makan dan minum, tenaga Tiara pun pulih kembali. Peristiwa Tiara mengajarkan kepada kita bahwa makanan sangat penting untuk menjaga tubuh kita agar tetap kuat. Tanpa makanan, badan kita akan terasa lemas tak bertenaga dan tubuh mudah diserang penyakit.

Agar tubuh tetap sehat dan kuat, setiap hari harus makan secara teratur makanan yang bergizi. Agar memiliki nafsu makan yang tinggi maka perlu makanan yang bervariasi setiap hari. Makanan yang rasanya sama akan menimbulkan kebosanan. Sebaiknya hidangan makanan setiap hari berbeda akan membangkitkan selera makan.

===

10. Apabila kita makan makanan yang sama setiap hari, selera makan akan . . . .

a. berbeda

b. bertambah

c. berubah

d. berkurang

11. Setelah makan dan minum, tubuh Tiara menjadi kuat.

Lawan kata (antonim) yang tepat pada kata yang bercetak miring pada kalimat di atas adalah . . . .

a. pendek

b. lembut

c. kecil

d. lemah

12. Judul yang tepat untuk teks bacaan di atas adalah . . . .

a. Manfaat Makan

b. Membeli Makanan

c. Ruang UKS

d. Upacara

13. Amanat atau pesan dari bacaan di atas adalah . . . .

a. Kita harus makan yang bervariasi walaupun harganya mahal

b. Anak yang tidak makan maka akan pingsan sesampai di sekolah

c. Membiarkan makan makanan bergizi sebelum berangkat ke sekolah

d. Anak yang sakit di sekolah harus segera dibawa ke ruang UKS

===

(Bacaan untuk Soal nomor 14 dan 15)

Prahara di Negeri Medang

Pada zaman dahulu kala, di tanah Jawa terdapatlah sebuah kerajaan bernama Negeri Medang. Rajanya bernama Prabu Dewatacengkar yang gemar menyantap daging manusia. Dia dibantu oleh seorang Perdana Menteri kerajaan. Perdana Menteri itu sama kejamnya dengan Prabu Dewatacengkar. Perdana menteri-lah yang mengalungkan untaian bunga putih kepada rakyatnya, sebagai tanda dialah korban selanjutnya bagi sang raja.

Datanglah seorang pemuda yang bernama Ajisaka di Kerajaan Medang. Dia bertanya kepada Nyi Sumbi, mengapa banyak rakyat Medang yang mengungsi. Nyi Sumbi menceritakan semua fakta kejadian kepada Ajisaka. Keesokan harinya, Ajisaka menghadap sang raja. Dia bersedia untuk dijadikan sebagai santapan sang Raja, tetapi dengan syarat, dia meminta sebidang tanah kepada Dewatacengkar. Tanah yang diminta hanyalah sepanjang sorban yang dikenakannya. Persyaratannya itu pun disetujui oleh sang Raja.

====

14. Tokoh utama dalam cerita tersebut adalah . . . .

a. Dewatacengkar

b. Ajisaka

c. Perdana Menteri

d. Nyi Sumbi

15. Tokoh Ajisaka pada cerita tersebut memiliki sifat . . . .

a. sangat kejam

b. mementingkan dirinya sendiri

c. rela berkorban

d. ingin berkuasa

(Untuk belajar mengenai tokoh dan jenis tokoh, bacalah tautan berikut ini: Pengertian tokoh dan jenis-jenis tokoh dalam cerita)

===