Rintik Hujan Turun Ke Bumi


Terkadang hidup tidak sesuai dengan apa yang kita rencanakan, itulah sebabnya satu gelas susu setara dengan dua potong roti

Segelas kopi dan sebatang rokok di pagi hari mengajariku hidup tak perlu harapan. Setiap hal datang dan pergi.Seperti permainan, siapa paling tahan bersanding dengan kekecewaan.


Setetes hujan yang turun telah menyempurnakan tugasnya.

Adakah harapan dalam hujan?

Tentu saja ada. Bahkan yang paling sederhana: berharap hujan akan membuatku tidur nyenyak selama tigaratus tahun.

Bahkan tidur tigaratus tahun tak membuat hidup terpetakan. Hidup terkadang tetap tak sesuai rencana. Lalu apa rencanamu malam ini?

Aku tak mempunyai rencana apapun. Hanya menunggu hujan reda.

[] Sepenggal Sajak oleh: M. Rifan Fajrin - Janoary M Wibowo
close