BAGAIMANA CARA MEMINTA TOLONG YANG BAIK

 Rifanfajrin.com - Bagaimana cara meminta tolong yang baik

cara meminta tolong

Meminta tolong adalah hal yang lumrah terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Meninta tolong sah sah saja sepanjang tidak merepotkan orang lain dan kita benar benar berada dalam situasi membutuhkan bantuan pertolongan. 

Ketika meminta tolong, maka seseorang mengucapkan kalimat permintaan tolong, yaitu kalimat yang diucapkan seseorang kepada orang lain yang bertujuan untuk meminta bantuan atau pertolongan.  Permintaan tolong bisa ditujukan kepada siapa saja, tetapi umumnya ditujukan kepada orang tua (Ayah dan Ibu), saudara, teman, atau orang lain.

Menguasai materi cara meminta tolong sangat penting bagi siswa siswi SD kelas 1. Ungkapan permintaan tolong menunjukkan bahwa siswa siswi memiliki karakter yang sopan dan santun. Tanpa menggunakan kalimat permintaan tolong, meminta tolong kepada orang lain bisa saja dianggap menyuruh atau memerintah dan itu tidak sopan.

rifanfajrin sebelumnya telah menuliskan contoh kalimat permintaan tolong untuk anak sd kelas 1, sebagai berikut

CONTOH KALIMAT PERMINTAAN TOLONG KELAS 1 SD

Berikut adalah ulasan rifanfajrin tentang bagaimana cara meminta tolong yang baik kepada orang lain. 

1. Pastikan meminta tolong kepada orang yang tepat

Sebelum meminta tolong, kita harus memastikan bahwa orang yang kita minta tolong tersebut adalah orang yang tepat, yang memang bisa memberikan pertolongan.Untuk itu, kita harus mengenal betul orang tersebut, atau setidaknya mengetahui latar belakang orang tersebut. 

Jangan sampai justru mempermalukan diri sendiri dengan meminta tolong tentang hal yang tidak sesuai  kondisi dan kemampuan orang yang dimintai pertolongan. Misalnya meminta tolong meminjam uang kepada seseorang yang sedang bangkrut, sesuatu yang tidak mungkin bukan? Atau kita tidak mungkin meminta pertolongan kepada orang yang saat ini sedang sakit, terburu-buru, atau sedang sibuk.

2. Meminta tolong di waktu yang tepat

Ketika kita meminta tolong kepada orang lain, sebaiknya memperhatikan waktu, apakah saat ini adalah  waktu yang tepat. poin ini berkaitan dengan poin nomor 1 di atas, kita harus memastikan bahwa saat meminta tolong,  apa kita katakan nanti dapat di dengarnya dengan baik.

Terkadang seeorang cenderung sulit untuk mendengarkan - apalagi memberi pertolongan - jika mereka sedang dalam suasana hati yang buruk, marah, stres, atau menjalani hari-hari yang rumit.

Sebagai contoh, ketika hendak meminta uang jajan kepada orangtua, kita harus memperhatikan situasi orang tua kita, memperkirakan suasana hatinya, melihat eksrepesi wajahnya. Jika hatinya sedang bergembira, wajahnya terlihat bahagia, mungkin inilah saat yang tepat untuk memberanikan diri meminta uang jajan kepadanya. Hal ini terjadi karena, kita yakin pemintaan kita akan di dengar dengan baik oleh orang tua.

3. Berlatih mengungkapkan kata yang tepat

Sebelum meminta tolong, ada baiknya kita berlatih menyampaikan, misalnya berlatih di depan cermin, tidak apa apa. Mempersiapkan kata-katanya terlebih dahulu akan lebih baik. Akan menjadi sesuatu yang konyol ketika kita meminta tolong tetapi kata-kata yang diucapkan justru tidak tepat.

Pastikan kata-kata yang kita ucapkan adalah kata yang memang baik, sopan, menyenangkan, terkesan tidak  memaksa. Perhatikan etika dalam berkata kata, karena saat ini posisi kita sedang meminta tolong bukan diminta tolong. 

4. Belajar percaya diri

Seringkali kita enggan meminta tolong karena gengsi, sebaiknya singkirkan perasaan itu. Jika memang membutuhkan pertolongan, tidak ada salahnya kita tidak memikirkan sebesar apapun gengsi. kadang kepada orang tertentu rasa itu muncul, maka sebaiknya mulai percaya diri. 

Yang harus disadari adalah, rasa gensi itu dialami oleh siapa saja. bukan hanya kita saja, semua orang juga pernah merasakannya.

Meminta tolong tidak ada hubungannya dengan turunnya harga diri seseorang. selama kita mampu menjaga ucapan dengan baik, maka meminta tolong bukanlah perbuatan yang tercela.

5. Memberikan timbal balik

Ada kalanya kita meminta pertolongan, ada kalanya kita juga memberikan pertolongan ketika dimintai tolong. Oleh sebab itu, saat meminta tolong, kita bisa menawarkan sesuatu sebagai balasan timbal balik. Menawarkan sesuatu bukan berarti tidak ikhlas dan pamrih, tapi terkadang ada kalanya kita harus belajar rasa timbal balik “kebaikan dibalas dengan kebaikan”, jangan sampai seperti kata pepatah, "air susu dibalas dengan air tuba".

Misalnya saat kita minta tolong seorang teman membantu mengerjakan tugas matematika, sebagai balasannya, kita akan membantu dia mengerjakan tugas bahasa Indonesia karena dia tidak mengerti pelajaran tersebut.

Memberikan timbal balik adalah cara terbaik ketika meminta pertolongan. Kita harus menemukan cara agar kita bisa berkompromi dengan orang lain.

6. Hindari berbasa-basi

Saat kita ingin meminta sesuatu sama seseorang, maka katakanlah dengan jelas apa yang diinginkan dan butuhkan. Hindari berbasa basi, apalagi berkata yang berbelit-belit. Tujuan kita adalah meminta tolong bukan untuk mendongeng.

7. Bersikap yang baik

Ketika meminta pertolongan harus dibarengi dengan sikap yang baik. jangan sampai orang yang diminta tolong memperlihatkan ekspresi tidak senang ketika kita meminta pertolongan. orang lain saat menilai cara kita mengungkapkan permintaan tolong.Sebisa mungkin kita bersikap friendly, sopan, memilih tata bahasa yang tepat, dan berkomunikasi dengan baik.

Ciptakan percakapan senyaman mungkin. Jika suasana sudah enak, barulah memulai membicarakan yang lebih serius, yaitu meminta tolong.

8. Jangan mendesak seolah-olah paling penting

Jangan pernah merasa urusan kita paling penting, sehingga sampai harus mendesak orang lain untuk melakukan sesuatu. Orang lain yang kita minta tolong juga memiliki prioritas untuk didahulukan. orang lain mau mendengarkan saja sudah bagus, syukur syukur bisa memberikan pertolongan.

Fikirkanlah bahwa orang lain juga memiliki urusan pribadi. mereka juga mempunyai masalah dalam kehidupan. Ada baiknya bersikap sabar dan mulai lagi meminta tolong secara halus.

9. Perhatikan orang-orang pernah membantu

Tidak peduli apakah pertolongan itu sulit atau mudah dilakukan, perhatikanlah orang-orang yang sedang kamu mintai sesuatu itu.

 10. Ucapkan Terima kasih

Hal terpenting ketika kita meminta tolong adalah, kita mengucapkan terimakasih, sekalipun orang yang dimintai pertolongan belum memberikan pertolongan. Ia berhak mendapatkan ucapan terima kasih. Waktunya untuk kita sangat berharga, dia mau meluangkan waktu berarti dia peduli.

biasakan untuk mengucapkan “Terima Kasih” dari lubuk hati yang paling dalam. Percayalah, orang yang membantu kita tidak mengharapkan apa-apa. Mungkin baginya kata “Terima Kasih” adalah sebuah penghargaan untuknya atas apa yang dilakukannya untuk kita.

Saat mendengar kata Terima Kasih darimu, maka dia mungkin akan sangat menghargainya, dan kemungkinan besar jika Anda membutuhkan bantuannya lagi, maka dia akan melakukannya dengan senang hati.

AKHIR KATA

demikian ulasan tentang bagaimana cara meminta tolong yang baik, semoga bermanfaat.

close