5 Ciri Anak Kecanduan Gadget

Gadget atau gawai telah menjadi perangkat yang penting di dalam kehidupan kita. Entah itu ponsel cerdas (smartphone), laptop, atau tablet.

Namun, di balik banyak manfaat yang ada pada gadget, tidak sedikit pula madharat atau bahayanya gadget.

Misalnya, tidak baik untuk kesehatan mata bila terlalu sering kita mengakses gadget. Radiasi yang ditimbulkan gadget pun disinyalir bisa merusak otak.

Banyak orang tua merasa khawatir melihat anak-anaknya mulai ada tanda-tanda kecanduan gadget, apalagi yang masih berusia balita. 

Biasanya adalah anak kecanduan memainkan game, atau melihat video-video di Youtube.

Sebelum itu terjadi, mari kita kenali ciri-ciri anak kecanduan gadget sebagai berikut ini.


Ciri-ciri kecanduan gagdet

1. Selalu ingin memegang gadget di mana saja berada

Ciri yang pertama anak mulai kecanduan gadget adalah, dia ingin selalu memegang gadget setiap saat setiap waktu, dan dimana saja dia berada.

Entah secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan, dia ingin selalu mengakses gadget. 

Bahkan, memegang gadget ini menjadi syarat untuk melakukan sesuatu. Misalnya: anak mau makan asalkan sambil memegang gadget.


2. Selalu minta diberi gadget, kalau tidak dia akan ngamuk

Indikasi ini setingkat lebih memerlukan perhatian dibandingkan ciri pertama di atas. 

Bila sebelumnya anak hanya memegang gadget ketika memang ada, kali ini tidak.

Kali ini, anak akan meminta secara terang-terangan untuk diberik gadget.

Apa yang terjadi apabila keinginannya itu tidak dituruti? Dia akan marah, ngambek, atau mengamuk.

Celakanya adalah, apabila kemarahannya itu sulit untuk dialihkan dengan hal-hal lain.


3. Rasa malas datang

Ciri lain adalah anak menjadi malas. Dia akan malas mengerjakan sesuatu, bahkan dia malas untuk beranjak dan beraktivitas.

Dalam beberapa kasus, anak menjadi tidak fokus. Dia sering melamun dan tatapan matanya yang sedikit kosong.

Berbeda ketika kemudian dia melihat kita memegang gadget. "Semangat anak" akan kembali terbit dan berusaha untuk meraih gadget yang sedang kita gunakan tersebut.

Kita harus waspada ketika anak mulai menunjukkan ciri-ciri perilaku seperti ini.


4. Enggan bersosialisasi dengan orang lain

Dunia gadget adalah dunia yang individualis. Seseorang yang memegang gadget tidak menghiraukan sekelilingnya yang sunyi.

Akan tetapi, dalam pandangan mata dan dalam pikirannya, dia tidak merasa sesunyi itu. Sebaliknya, justru dia merasa riuh di dalam dunianya.

Mungkin tidak hanya game, anak juga ada yang mulai mengakses media sosial seperti instagram dan facebook. Dia berinteraksi dengan teman-temannya di dunia maya.

Ciri-ciri anak kecanduan gadget di antaranya adalah ketika dia lebih memilih untuk menyendiri bersama gadgetnya ketimbang berinteraksi dan bermain bersama teman-teman atau saudara-saudaranya di rumah.


5. Tidak menghiraukan siapa pun ketika sedang memegang gadget

Ciri yang kelima, adalah ketika sedang memegang gadget, anak menjadi acuh tak acuh terhadap situasi sekelilingnya.

Fokus pandangan dan pikirannya tertuju layar 5 inchi di hadapannya itu. 

Misalnya, dia makan sambil memegang gadget, maka ketika dia menyuapkan sesendok nasi ke mulutnya, pandangannya matanya tetap ke arah gadgetnya.

Hal lain, dia sering tidak menghiraukan perkataan, pertanyaan, atau sapaan orang lain kepadanya.

Bahkan, panggilan orang tuanya pun tidak digubrisnya. Dia tetap tidak mau beranjak dari kenyamanannya.


Lalu kita harus bagaimana?

Bila kita jumpai satu atau beberapa ciri anak kecanduan gadget di atas, mari kita berusaha mencegah kecanduan yang lebih parah.

Ada beberapa cara untuk "mengobati" anak yang kecanduan gadget. Anda bisa membaca cara mengatasi anak kecanduan gadget berikut ini.


Semoga bermanfaat.

Terima kasih.
Salam
close