Berapa Suap Nasi yang Kaumakan?

Ia bernama Abdurrahman, lelaki tua berumur 91 tahun. Pada usianya yang senja itu dia masih merokok.

Suatu ketika dia ditanya seorang lelaki, "Sampai umur 90 tahunan ini, kira-kira sudah berapa banyak rokok yang dihabiskan?"

Kakek Abdurrahman berkata, "Setelah kujawab, nanti aku akan giliran bertanya!"

Setelah lelaki itu mengangguk sepakat, Kakek Abdurrahman melanjutkan, "Jika aku mati, maka tidak usah bungkusnya. Puntung rokoknya saja sudah cukup untuk menimbun tubuhku di lubang kubur."

Kemudian, sesuai kesepakatan, ia balik bertanya, "Nah, sekarang pada umurmu yang 46 tahun ini, aku hanya bertanya, berapa suapkah nasi yang kau makan dua hari ini?"

Mendengar pertanyaan Kakek Abdurrahman tersebut, lelaki itu tertawa dan hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala. []
close